Bentuk - Bentuk Antena Wireless
Pada dasarnya ada beberapa tipe
antenna yang biasa digunakan untuk operasional jaringan wireless Internet,
diantaranya:
a. Antena Omnidirectional, biasanya
digunakan pada Akses Point untuk memberikan akses klien dalam radius 360
derajat.
b. Antena Sectoral, biasanya
digunakan pada Akses Point untuk memberikan akses Internet pada klien dalam
radius tertentu, biasanya 90 derajat, 120 derajat dan 180 derajat.
Sektoral
Antenna sektoral seperti hal-nya
Antenna Omnidirectional mempunyai polarisasi vertikal & dirancang untuk
digunakan pada base stasion (BTS) tempat Akses Point berada.
Berbeda dengan antenna
omnidirectional yang dapat memberikan servis dalam jangkauan 360 derajat.
Antenna sektoral hanya memberikan servis pada wilayah/ sektor yang terbatas.
Biasanya 45-180 derajat saja. Keuntungan yang diperoleh dengan membatasi
wilayah servis tersebut, antenna sektoral mempunyai gain yang lebih besar
daripada antenna omnidirectional. Biasanya antenna sektoral mempunyai gain
antara 10-19 dBi.
Parabola
Antenna Parabola biasanya mempunyai
penguatan minimal sekitar 18-28 dBi. Tampak pada gambar samping sebuah antenna
parabola dengan polarisasi horizontal yang biasa digunakan untuk komunikasi point
to point (P2P).
Menggunakan antenna 24dBi untuk
jarak dekat tidaklah effektif. Saran bagi para pengguna WLAN, sebaiknya di
gunakan antenna dengan gain secukupnya supaya reliabilitas tetap tinggi dari
gangguan mekanik, seperti antenna tergeser dll.
Grid
termasuk dalam jenis parabolic
karena berdasarkan pantulan dan penguatan frekuensi yang terfokus pada satu
titik. Jenis antena ini adalah yang paling baik penguatan sinyalnya. Jarak bisa
jauh bisa mencapai 20 km.
Yagi
pertama kali ditemukan oleh orang Jepang, Yagi. Pada mulanya
digunakan untuk radio komunikasi, namun pada perkembangannya bisa diaplikasikan
untuk kebutuhan wireless. Jarak tangkap kurang lebih 1-2 km.
Sumber : wirayuda13.blogspot.com/2012/12/macam-macam-antena-wireless.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar